Cara Merawat Ciblek Agar Rajin Bunyi

Tips dan trik cara merawat Ciblek agar rajin bunyi dan gacor, Burung ciblek, yap jenis burung yang memiliki postur tubuh mini namun terkenal sebagai burung petarung yang sejati (fighter). Burung ciblek memiliki suara tembakan yang mampu memekakan telinga dengan nada kicauannya yang tinggi. Sebagian burung ciblek bisa dengan mudah dimaster dengan jenis burung lain agar bisa mengeluarkan nada tembakan dan ngebren. Nada tembakan berarti nada keras yang dikeluarkan burung dengan tempo suara yang tidak begitu rapat. Sedangkan arti dari ngebren yaitu nada burung ciblek yang dikeluarkan dengan tempo rapat, tinggi dan cukup keras. Agar bisa memiliki burung ciblek yang rajin bunyi dan bermental tangguh, kita harus merawat burung tersebut dengan baik. Nah bagi anda para penggemar burung ciblek, dalam artikel berikut ini kami akan berbagi tips bagaimana cara merawat ciblek agar rajin bunyi sehingga burung ciblek anda menjadi salah satu burung yang membanggakan.

Burung Ciblek Gacor, Burung Ciblek Rajin Bunyi, Ciblek Putih, Ciblek Fighter

Pakan harian khusus untuk burung ciblek

Jangkrik kecil atau bisa juga jangkrik yang sudah dewasa lalu dipotong bagian sayap, kepala dan juga kakinya
Kroto
Ulat (ulat hongkong dan atau ulat kandang)
Voer bertekstur lembut
Tambahan susu bubuk dalam campuran racikan makanan dari bahan voer

Perawatan Harian khusus untuk burung ciblek

Hal pertama yang harus anda lakukan adalah dengan memberikan 3 ekor jangkrik kecil pada pagi atau sore hari
Selain jangkrik, anda juga bisa memberikan 3 ekor ulat hongkong yang berwarna putih kepada burung ciblek dengan memotongnya terlebih dahulu. Berikan pakan ulat ini pada pagi atau sore hari sekali.
Untuk pakan alami berupa kroto segar sebaiknya anda berikan sebanyak dua atau tiga kali dalam seminggu.
Pakan buatan berupa voer lembut dapat diberikan dengan cara menambahkan 2 sachet susu bubuk kemasan kecil.
Jemur burung ciblek anda minimal 2 jam dalam sehari. Penjemuran bisa dilakuakn di pagi hari sebelum dimandikan atau bisa juga setelah burung dimandikan.
Mandikan burung setelah basah kuyup dengan cara menyiapkan mangkok kecil berisi air dan biarkan burung bereksplorasi dengan air dalam mangkok tersebut sambil kita perhatikan dan kemudian kita mandikan setelah dirasa cukup waktu bermain dengan airnya.
Sediakan lingkungan yang kondusif, nyaman dan tenang dalam artian burung diletakkan pada posisi yang berjauhan dengan burung predator atau burung sejenis agar kondisi emosinya tidak terganggu.
Tempel burung ciblek jantan dengan burung yang masih muda/ burung betina minimal dua kali dalam seminggu dengan durasi kurang lebih dua jam. hal ini bertujuan untuk mengasah mental sang burung.

Baca : Cara Menjinakan Burung Ciblek

Demikian ulasan mengenai cara merawat burung ciblek agar rajin bunyi. Merawat burung merupakan salah satu hal urgen yang harus diperhatikan para pemelihara burung, karena dengan perawatan yang baik dan benar kita juga akan memiliki burung kualitas unggul seperti yang kita idam-idamkan. Semoga bermanfaat!