Cara Membedakan Burung Kenari Jantan dan Betina
Kicauburung.id - Cara cepat dan mudah membedakan burung kenari jantan dan betina. Berternak kenari saat ini tidak hanya dapat
dijadikan agar memenuhi hobi Anda saja, akan tetapi sebagian besar orang mulai
melakukan sesuatu terhadap ketenaran burung yang dapat menjadi sebuah peluang
usaha biasa disebut budidaya kenari. Teknik cara membedakan burung kenari
jantan dan betina sangatlah diperlukan jika Anda ingin terjun ke dunia ini.
Tidak hanya keindahan postur tubuh dan ragam variasi warna
dari bulunya, kicauan kenari terdengar merdu dan variatif bisa dinilai dapat
mengurangi rasa stres sekaligus obat penyegar pikiran terutama bagi Anda yang
setiap hari disibukan karena aktivitas kerja. Tidak salah lagi bila burung
identik dengan warna yang cerah ini selalu dikembangbiakkan dari waktu ke waktu
agar menghasilkan bakalan dan mempunyai gacor panjang, keras dan enak didengar.
Burung pengicau gaya khas ngerol ini memiliki nilai jual
yang sangat kompetitif. Pernyataan tersebut dikarenakan burung kenari dapat
membuat popularitasnya meluap secara signifikan, baik itu untuk kalangan
penghobi kicauan atau hingga dalam arena perlombaan burung yang saat ini banyak
digelar.
Mulai dari harga kenari yang bisa terjual nilai tinggi merupakan burung yang memiliki
kelamin jantan, karena kenari jantan
mempunyai beberapa keunggulan jika dibandingkan kenari betina. Ada beberapa
keunggulan yang dipunyai kenari jantan yaitu suara gacor yang lantang dengan
durasi panjang, bodi atau postur tubuh yang gagah daripada kenari betina.
Baca juga : 4 Cara Agar Burung Kenari Berkicau Panjang
Jika ingin menangkar burung kenari ini, alangkah baiknya ag
marenentukan pilihan pada jenis kelaminnya
dahulu. Kalau menginginkan kenari yang sedap gacor serta berpostur
tegas, Anda bisa memilih burung kenari
berkelamin jantan. Meski bukan berarti si betina tidaklah dibutuhkan sama
sekali.
Suara kicau si betina sangatlah dibutuhkan serta bisa sangat
diandalkan agar memancing gacoran si burung kenari yang berkelamin jantan.
Dengan Begitu, burung jantan akan lebih cepat membuka paruh ketika dia
mendengar suara kenari betina. Intinya, jika Anda memelihara burung kenari jantan
kemudian menginginkannya agar cepat gacor, maka kita bisa memancing gacorannya
dengan kicau si burung kenari betina.
Ciri-Ciri Membedakan Burung Kenari Jantan dan Betina:
Ciri Ciri Kenari Jantan:
- Saat masih berusia 3 sampai 4 hari, saluran pembuluh vena jantan akan terlihat lebih turun dari perut menuju duburnya.
- Posisi mata pada burung jantan terlihat sejajar dengan paruhnya kalau sudah berusia sekitar 7 hari.
- Apabila diamati teliti, ukuran kepalanya terlihat lebih ramping daripada betina.
- Saat menginjak usia 2 hingga 3 minggu, umumnya anak jantan akan lompat dengan jarak yang lebih jauh dibanding dengan si betina.
- Bodi tubuh relatif lebih ramping dan panjang, besar namun tegas.
- Kaki berukuran lebih panjang serta jarinya lebih renggang.
- Dubur terlihat sedikit menonjol kedepan.
- Tulang belakang berwarna pekat.
Ciri Kenari Betina:
- Dubur terlihat lebih datar dibanding si jantan.
- Tulang belakang lebih terlihat terang dan mencolok.
- Kakinya berukuran pendek dan jarak jari kaki lebih rapat.
- Tubuhnya relatif kecil dengan bentuk yang bulat.
- Kepalanya relative berbentuk bulat.
Pada usia 3 sampai 4 hari, saluran pembulu vena kenari
betina biasanya belum terlihat. Menginjak usia ke 7 hari saat kenari sudah bisa membuka
mata, maka mata si betina akan terlihat tepat di atas paruh.
Selain bisa membandingkan kenari berdasarkan ciri fisik dan
kelamin, ada juga cara lain yang dapat Anda jadikan patokan agar membedakan
jenis kelamin kenari. Cara tersebut iyalah dengan mengamati suara kenari itu sendiri.
umumnya burung yang bisa gacor dengan suara yang lebih variatif dan ngerol dengan
durasi panjang merupakan ciri kenari jantan.